Ketua Kwarda 03 Sumbar Kak Audy Joinaldy Buka TOT Pelatih Pusdiklatda Sumbar

Ketua Kwarda 03 Sumbar Kak Audy Joinaldy Buka TOT Pelatih Pusdiklatda Sumbar


Padang, pusinfokwarcabagam.
Ketua Kwartir Daerah 03 Gerakan Pramuka Sumatera Barat Kak Audy Joinaldy membuka secara resmi pelaksanaan Training Of Traning (TOT) Pelatih Pusdiklatda Sumatera Barat Kwarda Sumbar, Selasa (19/09/2023) di Aula Kwarda 03 Pramuka Sumatera Barat.

Kakwarda 03 Sumbar Audy Joinaldy menyebutkan melalui TOT setiap pelatih harus mengikuti, kalau tidak mengikuti perubahan, pramuka bisa hilang karena itu organisasi kepanduan yang paling tua mari kita ikuti dengan baik agar tetap berkembang. Dengan diikutinya ToT Pelatih yang akan dikembangkan kepada seluruh pembina. 
Selesai pembukaan ToT Pelatih Kak Audy Joinaldy berkenan sebagai Keynote speaker dengan materi "Peraturan Perlindungan Anggota Gerakan Pramuka Safe From Harm".

Kak Audy Joinaldy sesuai tema yang disampaikan bahwa beberapa kasus yang merugikan dan membahayakan anak di lingkungan kepramukaan juga banyak terjadi di negara lain, termasuk Indonesia. Oleh karena itu, WOSM terus gencar mengkampanyekan tentang “Safe From Harm” atau “Aman dari Bahaya” di setiap kesempatan.

Dengan tujuan kebijakan ini bagaimana menciptakan lingkungan latihan dan kegiatan kepramukaan yang aman dan nyaman. "Yang terutama adalah untuk menjaga keselamatan peserta" 

Pesan untuk kakak memang bullying saat ini jadi masalah dan sebagai Pramuka dilapangan banyak berperan sebab Pramuka sebagai salah satu alat dalam mengatasi beberapa ancaman yang terjadi ditengah masyarakat, ungkap Kak Audy Joinaldy.

Ketua pelaksana ToT Pelatih Pusdiklatda Sumatera Barat Elnanita S.Pd, menyebutkan ToT adalah pelatihan untuk orang dewasa dan mampu menjadi pelatih dan mampu memberikan materi pelatihan kepada orang dewasa.

Dilaksanakannya ToT dengan tujuan dapat meningkatkan kemampuan menjadi trainer dan mampu memberikan materi pelatihan.
Korps Pelatih Kwarcab Agam Ikuti ToT Pelatih Pusdiklatda Sumbar 
TOT berlangsung selama 26 jam pelajaran dilaksanakan selama 3 hari diikuti sebanyak 40 orang peserta, terdiri dari pelatih kwarda Sumbar 12 orang dan pelatih kwarcab Kwarda Sumbar sebanyak 32 orang, dengan Kota Pariaman tidak mengirim utusan, karena sudah pernah diikuti, kata Elnanita. (Yun.S)

Komentar